Anda Berulang Kali Gagal Juara Gupres ? Pakai 5 Tips Berikut, Dijamin Sukses
![]() |
Bpk. Sigit Suryono Saat Menerima Hadiah Lomba Guru Berprestasi Tingkat Nasional |
Setiap guru pasti mempunyai impian untuk mengikuti berbagai ajang lomba guru tingkat nasional yang setiap tahun selalu diadakan. Mulai dari Olimpiade Guru Nasional (OGN), Inovasi Pembelajaran (Inobel), Guru Berprestasi dan Berdedikasi, Anugerah Konstitusi, Workshop Perlindungan Guru, Seminar Nasional, dll.
Penulis
termasuk beruntung karena penulis sudah pernah mengikuti ajang lomba bergengsi
tersebut, walaupun harus berpuas diri sebagai finalis lomba tingkat nasional
dan belum berkesempatan menjadi juara
pada lomba tersebut. Dalam artikel ini, penulis akan membagikan tips sukses
jadi juara lomba tingkat nasional seperti yang disampaikan oleh narasumber
kegiatan belajar menulis gelombang 4 malam ini.
Profil Guru Berprestasi
Sigit
Suryono, S.Pd, M.Pd, lahir di Sleman, 20 Nopember 1976 Pendidikan terakhir
beliau adalah S2 di Program Pascasarjana UNY jurusan Teknologi Pembelajaran
dari tahun 2003-2006. Aktivitas lain yang beliau lakukan dalam kurun waktu 3
tahun terakhir adalah sebagai Ketua MGMP SMP Kabupaten Gunungkidul, TIM Pengembang TIK Kabupaten
Gunungkidul, TIM Pengembang TIK Propinsi DIY, Trainer Pelatihan Blog, Pelatihan
Multimedia Pembelajaran di BTKP Propinsi DIY, dan Trainer ICT di MGMP IPA dan
TIK Kabupaten Gunungkidul.
Berikut
ini adalah prestasi lomba yang telah diraih oleh Bpk. Sigit dalam waktu 3
tahun terakhir :
- Sebagai Salah Satu Peserta Terbaik Literasi Tingkat Nasional 2017.
- Duta Rumah Belajar Tk Nasional Th 2018 dan Duta Rumah Belajar Terinovatif Tahun 2018.
- Penerima Anugrah Gubenur DIY tahun 2018 atas prestasi sebagai Duta Rumah Belajar Terinovatif Tahun 2018.
Cerita Awal Menjadi Juara
Tahun
2006, Bpk sigit mengikuti kegiatan Simposium. Pada waktu itu simposium diikuti
oleh semua ketua MGMP SMP maupun pengurus hampir semua bidang study yang ada di
propinsi DIY dan setiap Kabupaten wajib untuk mengirimkan peserta dalam
kegiatan tersebut. Itu sebagai sebuah tantangan dan peluang bagi saya untuk
mempromosikan diri kepada para senior, hal tersebut dikarenakan saya pada tahun
2006 sudah menyelesaikan S2 untuk jurusan Teknologi Pembelajaran.
Dari
simposium tersebut beliau mulai diminta untuk mengajar Powerpoint, flash, blog,
dan lain-lain dari sekolah-sekolah di
wilayah kabapaten gunungkidul, lintas MGMP, dan juga diminta untuk menjadi
trainer kegiatan di tingkat kabupaten maupun tingkat propinsi.
Setelah
mengikuti kegiatan simposium, beliau mulai membuat proposal dan karya
penelitian untuk mengikuti lomba. Beliau pun sering melihat informasi tentang
lomba guru di web dan blog. Sampai akhirnya Bpk Sigit pun jadi
"ketagihan" untuk mengikuti kegiatan - kegiatan lomba tingkat
nasional.Selain sukses mengikuti lomba di tingkat nasional, beliau juga sukses
untuk menulis buku karya pribadinya yang ditulis dalam waktu 9 tahun bersama
sang istri. Buku tersebut menceritakan kisah hidup putra mereka hingga besar
seperti sekarang. Tidak disangka, buku ini juga yang menghantar beliau untuk
lolos nominasi literasi.
Tips Sukses Jadi Juara Lomba Nasional
Namun,
jalan untuk menang tidak selamanya senang / mudah. Berkali – kali gagal dalam
perlombaan, membuat beliau penasaran dan akhirnya beliau mendapatkan langkah –
langkah yang penting untuk dilakukan oleh seorang guru agar sukses menjadi
juara lomba di tingkat nasional
Berikut
ini adalah 5 tips sukses menjadi juara lomba tingkat nasional yang beliau
bagikan :
1.
Persiapkan
diri sebaik – baiknya
2.
Persiapkan
karya sebaik – baiknya.
3.
Perhatikan
kriteria penilaian lomba
4.
Siapkan
diri, pribadi, mental dan juga fokus pada lomba,
5.
Lakukan
presentasi sesuai alur yang telah direncanakan
Adapun
tips lolos lomba Guru Berprestasi adalah sbb :
1. Cari
Pedoman Pemilihan Guru Berprestasi pada tahun penyelenggaraan dilaksanakan jika
belum keluar pedomannya dapat menggunakan pedoman pada tahun sebelumnya.
· Cermati
isi dari pedoman tersebut berkaitan dengan proses penilaian dari tingkat
Kabupaten, Tingkat propinsi, dan tingkat Nasional.
· Buat
portofolio 8 tahun terakhir sesuai dengan ketentuan dari buku pedoman pemilihan
guru berprestasi. Contoh Portofolio Gupres dapat dilihat pada link berikut http://ciget.info/wp-content/uploads/2016/04/3.pdf
2. Persiapkan
naskah inovatif dan sesuaikan cara penulisannya sesuai dengan kaidah penulisan
masing-masing karya. Karya bisa berupa PTK, best practice, maupun penelitian
yang lainnya seperti penelitian eksperimen, penelitian R&D, dll] Jangan
lupa buat presentasinya menggunakan Ms Powerpoint atau yang lainnya. Untuk
presentasi, cukup dengan sedikit slide. Biasanya berupa info grafis dan hanya
menjelakan Bab 1, III, IV, dan V.
3.
Buat
makalah evaluasi diri mengapa saya layak sebagai guru berprestasi dengan tema
dan tata penulisan sesuai dengan ketentuan pedoman guru berprestasi. [jika dalam pedoman tidak
ada makalah evaluasi diri maka makalah ini tidak perlu dibuat]
4.
Persiapkan
video pembelajaran untuk satu tatap muka yang mencerminkan proses pembelajaran
yang benar sesuai dengan RPP yang kita buat. [syarat yang maju ke tingkat
nasional]
Tak
cukup hanya mengetahui tips sukses mengikuti lomba, seorang guru yang hendak
berlomba, harus mengetahui juga alur pelaksanaan lomba tersebut. Biasanya alur
lomba diadakan secara berjenjang dari tingkat , kecamatan, kabupaten, provinsi,
dan akhirnya sampai di tingkat nasional. Alur lomba setiap tingkat hampir sama,
seperti pada lomba Gupres.
Berikut
ini adalah alur / tahapan lomba Gupres tingkat Nasional :
1.Test
tertulis meliputi Kompetensi Pedagogik, Kompetensi Sosial, Kompetensi
Kepribadian dan Kompetensi Profesional
2. Test
wawancara meliputi Kompetensi Pedagogik, Kompetensi Sosial, Kompetensi
Kepribadian dan Kompetensi Profesional
3.
Psikotest
4.
Presentasi
dan wawancara Karya Tulis Ilmiah.
Kesimpulan
: Guru harus terus
belajar, berkolaborasi dan berbagi agar ilmu yang dimiliki bisa dimanfaatkan
oleh orang lain. Selain itu, guru juga harus membekali muridnya sesuai dengan
dunianya. Karena mereka hidup di zaman yang berbeda dengan zaman kita dahulu. Dan
sebelum membekali muridnya, guru juga harus menjadi teladan dalam bersikap dan
bertutur kata. Jika sudah menang, jangalah menjadi sombong, sebab di atas
langit masih ada langit. Jika gagal, cepatlah bangkit kembali, karena kegagalan
adalah kesuksesan yang tertunda. Prinsip utamanya adalah agar para guru selalu
belajar di mana saja, kapan saja, dengan siapa saja.
Yuk ikutan lomba Gupres, hehehe
BalasHapustancap gas poll.
BalasHapustancap gas poll.
BalasHapusMantap surantapp
BalasHapussemangattt
BalasHapusJadilah blogger terkenal di era global dengan menulis hal hal yg aktual dan global. Guru yang suka menulis setiap hari pasti akan berprestasi tinggi.
BalasHapusKeren
BalasHapusMantap Bu tulisannya hebat....
BalasHapusMantap
BalasHapusmantap
BalasHapusOh,begini resume yang baik,terimakasih
BalasHapusTerima kasih tips nya Cikgu...
BalasHapusSipp
BalasHapusSipp
BalasHapussmoga bermanfaat ilmux yg tlh d share.
BalasHapusjazakallah bpk Sigid
Mantp selanat mengikuti lomba gupres
BalasHapus